Sebelum baca ini, baca dulu "WAWANCARA IMAJINER" sebelumnya ..... Ini sambungan ceritanya ...
Jum'at, 30 Juli 2010
Seperti biasa, sebelum bobo, aku selalu ngobrol sama yayang-ku lewat telepon. Sekitar jam 23:00 WIB aku perhatikan yayang-ku bicaranya udah mulai nggak nyambung. Wah, pasti sudah ngantuk, pikirku.
Ya sudah, aku diam sebentar. Dan ternyata benar aku panggil-panggil, dia nggak ada jawaban darinya. Nggak lama kemudian, aku dengar dia mulai menarik nafas, semakin lama semakin bertambah cepat. Kemudian ku dengar dia bilang : "aduh aduh kakiku... kakiku" ... lalu aku tanya : "kenapa kakinya?" namun nggak ada jawaban juga. Aku diam kira-kira 30 detik. Kemudian ku dengar suara samar-samar dari seberang sana.
"Kulo nuwun" lalu aku jawab : "monggo" ...... "Niki sinten nggih? (Ini siapa ya?" tanyaku ... lalu di jawab : "kulo DV....". Lalu aku jawab : Oooo... mbak DV.
Keterangan :
DV adalah nama kakak yayang-ku yang dulu meninggal ketika usianya masih beberapa hari.
Lalu wawancara imajiner pun kembali terjadi.
Aku (A) : Apa kabar Mbak?
DV : baik.... tadi aku mau masuk ke raga adikku kok susah banget ya?
A : O, gitu ya Mbak ...kok tumben, malam sabtu Mbak DV datang? biasanya Mbak datang hari Senin, Kamis sama Sabtu?
DV : iya.... aku datang karena diutus sama Eyang.
A : ooo.....
DV : ya, aku mau bantu adikku ... soalnya sedang ada yang "gandrung" (suka) sama adikku...
A : ooo, ya Mbak...
DV : ya, aku mau minta bantuanmu
A : ya Mbak ..
DV : adikku kan sedang diminta tolong sama orangtuanya B, disuruh nyari informasi tentang orang-orang yang deket sama AG ... orang yang dulu menghamili B.
A : o, ya mbak ...
DV : ya, tolong sampaikan, kalau orang yang deket sama AG itu namanya P sama Y.
Mereka satu profesi. Tinggalnya di daerah KS, ngontrak di tempat HG
Nah, yang paling deket sama AG adalah si Y, karena dulu si Y juga sempat suka sama B
A : oooo.. gitu ya Mbak...
DV : ya.... aku cuma mau nyampein itu aja... tolong besok disampein ya...
A : ya, Mbak .. matur nuwun....
DV : ya, sama-sama.... ya sudah, aku pamit dulu ya....
A : ya, Mbak ...
DV : kamu tau kan apa yang harus kamu lakukan setelah aku keluar dari raga adikku?
A : ya, Mbak ... suduh minum air hangat, supaya nggak pusing.
DV : ya .. ya ... ya sudah aku pulang dulu ya...
A : ya, hati-hati ya Mbak ...
DV : ya, Assalamu'alaikum...
A : Wa'alaikum salam warahmatullahi wabarakatuh
Kemudian ku dengar yayang-ku menarik nafas agak panjang, lalu menghembuskannya dengan agak berat. Nafasnya semakin menderu ... kemudian menghilang....
Lalu HP aku matikan dan ku hubungi lagi yayang-ku. Dari balik telepon terdengar suara seperti orang kecapekan. Lalu aku minta yayang-ku minum air hangat. Supaya kepalanya nggak pusing.
Setelah tersadar, kemudian aku sampaikan sama yayang-ku apa yang baru saja terjadi.
Karena dia sudah ngantuk, aku minta yayang agar segera bobo..... ceritanya besok lagi ya? Met bobo sayang... Muaaaahhh....
Assalamu'alaikum....
Tidak ada komentar:
Posting Komentar